Kolaborasi Membangun PAUD di Kabupaten Pidie: Upaya Meningkatkan Akses dan Kualitas Pendidikan Anak Usia Dini

oleh
oleh

Lintas Berita Rakyat I Pidie – Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Aceh bersama Bunda PAUD Kabupaten Pidie menggelar sosialisasi pelaksanaan model kolaborasi multipihak untuk mendukung percepatan peningkatan Angka Partisipasi Sekolah (APS) pada jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) (Kompas PAUD).

banner 728x90 banner 728x90

Acara yang berlangsung di Pendopo Bupati, pada Kamis (14/08/2025) ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan anak usia dini di Kabupaten Pidie.

Bunda PAUD Kabupaten Pidie, Ny. Hj. Rohana Sarjani, S.TP., yang diwakili oleh Wakil Bunda PAUD Pidie, Ny. Mona Rizky Arisanti, S.Pd., pada kesempatan itu menekankan pentingnya program Wajib Belajar 1 Tahun di PAUD dalam pembentukan akhlak dan potensi anak sejak dini serta menyiapkan generasi emas di ulang tahun 100 tahun Indonesia merdeka tahun 2045.

Program yang dihadiri langsung oleh Kepala BPM0 Aceh, Dr. Muhammad Anis, S.Si., M.Si., Kadisdikbud Pidie, H. Yusmadi Kasem, S.Pd., M.Pd., para pengurus Bunda PAUD Pidie, serta pejabat terkait lainnya, diharapkan dapat meningkatkan kesiapan belajar anak, baik secara kognitif, sosial-emosional, maupun motorik.

Ny. Mona Rizky mengatakan, membangun pendidikan di Kabupaten Pidie tidaklah mudah dengan wilayah yang cukup luas yang terdiri dari 23 kecamatan dan 730 gampong. Tantangan terbesar dalam membangun PAUD di Pidie saat ini adalah belum meratanya akses layanan PAUD di setiap gampong.

Selain itu terbatasnya anggaran, kualitas layanan yang belum baik disebabkan minimnya sarana dan prasarana di PAUD, tenaga guru yang belum memenuhi kualifikasi pendidikan, tata kelola satuan PAUD, serta kurangnya dukungan dan pemahaman orang tua tentang pentingnya PAUD.

Dari 730 gampong yang ada di Pidie, sebut Ny. Mona Rizky, baru 232 gampong yang memiliki PAUD, sedangkan 498 gampong lainnya belum memiliki PAUD. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan anak usia dini di Kabupaten Pidie.

Peran Bunda PAUD dalam Mendukung Program PAUD

Bunda PAUD Kabupaten Pidie mengajak semua pihak untuk terus bergerak bersama mendukung program-program strategis di bidang pendidikan anak usia dini serta memperkuat peran Bunda PAUD sebagai penggerak perubahan di tingkat gampong hingga kecamatan.

Peran Bunda PAUD sangat penting dalam mengadvokasi kebijakan pendidikan anak usia dini, mensosialisasikan program-program PAUD, dan membina penyelenggaraan layanan PAUD yang bermutu dan inklusif.

Penghargaan dan Komitmen

Pada kesempatan itu, Ny. Mona Rizky, atas nama Bunda PAUD Pidie menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Aceh yang telah berinisiasi membantu Kabupaten Pidie dengan meluncurkan model program kolaborasi multipihak untuk membangun PAUD.

Ia juga menyampaikan, Pemkab Pidie bersama dengan berbagai pihak berkomitmen untuk mewujudkan satu gampong satu PAUD dan meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini di Kabupaten Pidie.

Dengan adanya acara sosialisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam mendukung program PAUD di Kabupaten Pidie, serta memperkuat peran Bunda PAUD sebagai penggerak perubahan di tingkat gampong hingga kecamatan.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, baru sekitar 27,38 persen anak usia 0-6 tahun yang pernah atau sedang mengikuti pendidikan prasekolah, sehingga perlu upaya lebih lanjut untuk meningkatkan akses dan kualitas PAUD.

Dalam jangka panjang, program Wajib Belajar 1 Tahun di PAUD diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Pidie dan menyiapkan generasi emas di masa depan, “Oleh karena itu, kolaborasi dan komitmen semua pihak sangat penting dalam mewujudkan tujuan ini,” ucap Wakil Ketua Bunda PAUD Pidie.(AA)

banner 728x90

Eksplorasi konten lain dari LINTAS BERITA RAKYAT

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.