Doa dan Harapan Kapolres Aceh Tengah di Tahun 2024 dalam Kaleidoskop 2023

oleh
oleh

Lintas Berita Rakyat | Aceh Tengah – Kapolres Aceh Tengah AKBP Dody Indra Eka Putra berharap pada tahun 2024, menjadi tahun terbaik kepada seluruh umat. Segala bentuk perjalanan di tahun 2023, agar dijadikan pelajaran untuk 2024. Termasuk keadaan Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) di Kabupaten Aceh Tengah.

banner 728x90 banner 728x90

“Hari ini adalah hari akhir untuk tahun 2023, mudah mudahan pengalaman di tahun 2023 untuk menjadi cambuk di tahun 2024. Semoga situasi Kamtibmas terus aman dan nyaman, kondusif di wilayah Aceh Tengah”. Demikian awali kata sambutan Akbp Dody, saat memimpin konferensi pers akhir tahun 2023 di ruang Rupatama Mapolres Aceh Tengah, Minggu (31/12/2023).

AKBP Dody Indra Eka Putra di hadapan insan pers saat pers rilis kaleidoskop 2023, didampingi Wakapolres Aceh Tengah Kompol Yovie Artanta.S.IK, divisi PJU Polres Aceh Tengah diantaranya kabag Ops Akp Rafliandi, Kasat Narkoba Iptu Fakhrurrazi, Kasatlantas Iptu M. Arie Syahputra, Kanit Pidum, Kanit Intel, sejumlah Kapolsek dan Kasubag Humas Polres Aceh Tengah Iptu Karya.

Kapolres menyatakan dalam kurun waktu 2023, tingkat gangguan Kamtibmas mengalami peningkatan sejumlah 19,06 persen dengan jumlah kasus sebanyak 325 kasus. Dimana pada tahun 2022, kasus Kamtibmas di Aceh tengah kata Kapolres sebanyak 278 kasus.

Sementara jumlah kasus kejahatan yang sudah ditangani Sat Reskrim Polres Aceh Tengah periode 2023, sebanyak 158 kasus dan yang sudah selesai ditangani 103 kasus. Dengan rincian : A. Kejahatan KONVENSIONAL 325 Kasus. B. TRANSNASIONAL 209 Kasus. C. KEKAYAAN NEGARA 2 Kasus. D. KOTIJENSI 0. E. PELANGGARAN 0.

Untuk kasus kerugian kekayaan negara kata Kapolres, ditangani mencapai dua kasus yang terjadi akibat kelalaian manusia, dengan terbakarnya hutan dari pembakaran lahan kebun di Kecamatan Ketol dan Pegasing.

Kasus Narkoba ditangani Sat Narkoba, kata Kapolres sebanyak 112 kasus, selesai 96 kasus dan berproses 16 kasus. Dari jumlah kasus tersebut, Sabu sabu 67 kasus dengan BB 732, 18 gram. Ganja 45 kasus, dengan BB 65.512, 24 gram + 83 batang Ganja.

Mewakili Kapolres, Kasat Narkoba Iptu Fakhrurrazi saat itu menerangkan, jumlah tersangka sebanyak 160 orang. Dengan TSK Laki laki sebanyak 148, Perempuan 10 orang dan tersangka anak 2 orang. Untuk para tersangka baik perempuan dan anak terhadap penahananya telah dititipkan di Rutan Takengon.

Dari Unit Satlantas terang Akbp Dody, jumlah kasus kecelakaan 45, selesai 41 kasus dan sisa 4 kasus dalam proses penanganan, dengan rincian 9 orang meninggal dunia dan 56 luka ringan. Kerugian Materi keseluruhan Rp. 86.200.000.

Untuk kasus menonjol sepanjang 2023. Akbp Dody menerangkan, selain narkoba dan lakalantas, adanya kasus penganiayaan sebanyak 31 kasus. Pencabulan 15 kasus, KDRT 16 dan Pengeroyokan 16 kasus. Untuk kasus C3 yang meresahakan masyarakat dikatakan Kapolres, Curanmor 8 kasus, Curat 3 dan Curas 3 kasus.

Melalui media dikesempatan tersebut menjelang Pemilu 2024, untuk menjaga situasi tetap kondusif, Kapolres Aceh Tengah Akbp Dody menghimbau agar masyarakat dapat menjaga keamanan Kamtibmas.

“Saya melalui rekan rekan media, menghimbau masyarakat agar tidak terpancing emosi atau terprovokasi, sehingga menjadi terlapor karena emosinya”. Tegas Kapolres.

Lebih jauh ditekankan Kapolres, terkait kondusifitas Aceh Tengah, pihaknya bersama jajaran dan Binmas terus melakukan pengawasan dan melakukan himbauan. Termasuk di dalam program Jum’at Barokah, sebagai program unggulan selain menampung aspirasi masyarakat dan penyerahan bantuan, juga dijadikan wadah menyampaikan himbauan.

Menyambut malam tahun baru 2024, pihak Polres Aceh tengah bersama Forkopimda, kata Kapolres telah menerbitkan 5 poin himbauan yang ditandatangani seluruh Forkopimda. Selain itu, menutup tahun 2023, menyelenggarakan zikir bersama pada sore hari sekira pukul 18.00 Wib di Masjid Raya Ruhama.

Polres Aceh Tengah dalam penagamanan tahun baru, membangun dua Pos pemantauan, yaitu Pos Yan di kawasan One one dan Pos PAM di Mendale. Jumlah personil terlibat berjumlah 135 Personil, terdiri dari unsur gabungan TNI-Polri, Dishub, Dinkes, Satpol PP, Basarnas dan Mitra Senkom.

Akbp. Dody menekankan sejauh ini secara umum keadaan Kamtibmas jelang tahun baru di wilayah hukum Polres Aceh Tengah, aman dan kondusif. Pihaknya juga berkomitmen siap dalam pengamanan Pemilu 2024. (Redaksi)

banner 728x90