Lintas Berita Rakyat | Aceh Tengah – Suasana hari raya Idul Fitri 1446 Hijriah, terlihat meriah di Kabupaten Aceh Tengah karena dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah.
Seperti hari ke 3 Syawal 1446 Hijriah, bertepatan jatuh pada hari Rabu, tanggal 2 April 2025 Masehi.
Kunjungan wisata ke kabupaten penghasil kopi Arabika yang dijuluki negeri di atas awan ini pun meningkat, lantaran banyak spot baru pariwisata yang bermunculan, selain danau Lut Tawar yang menjadi kebanggaan masyarakat di Aceh.
Sayangnya, tingginya angka wisatawan yang datang di Kabupaten Aceh Tengah, tidak didukung sepenuhnya dengan kehandalan jaringan internet.
Banyak pelancong ke beberapa wilayah di Takengon, mengeluh harus bersabar saat ingin upload untuk berbagi moment spesial yang diabadikan lewat telpon genggamnya ke media sosial.
“Berat jaringan internet nya, mungkin overhead ya, beda pas kunjungan saat PON Aceh Sumut kemarin, lancar. Sekarang seringan muncul E” (EDGE / Enhanced Data rates for GSM Evolution, Red -), kata Iwan, sumber media ini asal Lhokseumawe yang sedang melancong di tanoh Gayo.
Ia menambahkan, semestinya dalam momen seperti ini pihak pengelola jaringan internet dapat memberikan peningkatan layanan bandwidth jaringan.
Karena menurutnya, saat ini kekuatan jaringan 4G dari kartu selularnya, hanya mampu memuat Edge yang bisa dikategorikan berada diantara 2,5G.
“Ya kita berharap agar momen spesial ini bisa disuport la sama jaringan internet, jangan kejadian nya siang, terus postingnya vidionya malam pas mau tidur,’ kata Iwan dengan tergelak.
Heran, kemarin pas PON enak betul browsing sama upload moment, apa itu khusus agenda nasional ya makanya jaringan internetnya dibagusin, tambahnya.
Iwan berharap agar pihak pengelola jaringan internet dari berbagai layanan seluler dapat meningkatkan kualitas produknya. Bukan hanya saat ada kegiatan skala nasional, tapi hari biasa juga ditingkatkan dan bersifat permanen.
Demikian pula kepada pemerintah khususnya dinas komunikasi setempat, agar lebih sigap dalam menyikapi tingginya lonjakan kunjungan wisatawan.
Karena Aceh tengah menurutnya, sebagai salah satu destinasi yang rutin dikunjungi untuk para wisatawan di Aceh.
Selain biaya yang murah, Kabupaten Aceh Tengah adalah wilayah yang bagus untuk mengganti sirkulasi oxigen di paru paru yang telah terkontaminasi polusi. (Red)